Kadisdikbud Bengkayang Monitoring P5 di SMPN 3 Samalantan, Kenalkan Batik Lokal Motif Bipokat


kadisdikbud-bengkayang-monitoring-p5-di-smpn-3-samalantan-kenalkan-batik-lokal-motif-bipokat-512420

Samalantan, Bengkayang – Dalam rangka memastikan pelaksanaan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) berjalan optimal, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bengkayang, Heru Pujiono, S.K.M., M.K.M., melakukan monitoring langsung ke SMP Negeri 3 Samalantan pada Senin 21 April 2025. Kegiatan ini menjadi bagian dari komitmen Dinas Pendidikan untuk mendorong implementasi kurikulum merdeka yang berfokus pada penguatan karakter dan pelestarian kearifan lokal. Kedatangan Heru Pujiono disambut hangat oleh seluruh warga sekolah.

Didampingi oleh Kepala SMP Negeri 3 Samalantan, Agnes Krismarini, S.Pd., dan Ketua Panitia P5, Libertus, S.Pd., Heru menyempatkan diri untuk memberikan materi singkat kepada para siswa dengan tema “Bangga Sekolahku dengan Kearifan Lokal”. Dalam penyampaiannya, Heru mengajak para siswa untuk mencintai budaya lokal sebagai bagian dari identitas dan kebanggaan daerah. Ia memperkenalkan secara langsung batik khas Bengkayang dengan motif Bipokat, sebuah motif unik yang menggambarkan kekayaan alam dan nilai budaya masyarakat Bengkayang. “Motif Bipokat ini bukan hanya corak di kain, tapi cerminan dari akar budaya kita. Kalau bukan kita yang melestarikan, siapa lagi? Jadikan kearifan lokal sebagai inspirasi dan identitas dalam setiap karya dan perilaku kalian di sekolah,” ujar Heru dengan penuh semangat di hadapan siswa-siswi yang antusias.

Monitoring kegiatan P5 ini turut menjadi momentum memperkuat peran sekolah dalam menanamkan nilai-nilai Pancasila, gotong royong, dan cinta tanah air melalui pendekatan kontekstual berbasis budaya lokal. “Harapannya, pelajar-pelajar Bengkayang bisa tumbuh tidak hanya cerdas secara akademik, tapi juga punya karakter kuat yang berakar pada budaya daerah,” tambah Heru dalam sesi wawancara singkat bersama guru dan panitia kegiatan. Kegiatan P5 di SMP Negeri 3 Samalantan yang dipimpin oleh Libertus, S.Pd., sendiri mengusung tema "Kearifan Lokal", dengan berbagai aktivitas kreatif yang melibatkan seni, budaya, dan penguatan nilai-nilai karakter.

Dari pantauan langsung di lapangan, kegiatan berjalan lancar dengan partisipasi aktif dari siswa dan dukungan penuh dari para guru. Heru Pujiono menutup kunjungannya dengan menyampaikan apresiasi kepada pihak sekolah atas upaya nyata dalam mengembangkan potensi siswa melalui P5.