Pada hari Rabu, 12 Maret 2025, telah dilaksanakan Zoom Meeting bertajuk Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dihadiri oleh Kepala Dinas dan Penanggung Jawab MBG dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan kabupaten se-Indonesia. Acara ini menghadirkan narasumber utama, yaitu Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah (Dirjen PAUD Dikdasmen), yang membahas strategi dan koordinasi pelaksanaan program MBG di satuan pendidikan.

Zoom dimulai pada pukul 13.00 WIB hingga 15.00 WIB dan dibuka langsung oleh Direktur Jenderal PAUD Dikdasmen, Maulani Mega Hapsari, S.IP., MA. Dalam sambutannya, Maulani menegaskan bahwa fokus utama Dinas dalam pelaksanaan program MBG mencakup penyediaan data, pemberian dukungan program, serta pemantauan dan evaluasi (Monev) terhadap keberlangsungan program.

“Dinas harus menunjuk penanggung jawab untuk kegiatan Program MBG,” ujar Maulani saat membuka acara, menekankan pentingnya koordinasi yang baik antara satuan pendidikan dan pemerintah daerah untuk memastikan keberhasilan program ini.

Sosialisasi daring ini mencakup dua materi utama. Pertama, Paparan Dukungan Pelaksanaan MBG di Satuan Pendidikan, yang membahas bagaimana implementasi program ini dapat berjalan secara efektif di satuan pendidikan. Kedua, Koordinasi Sistem Pemantauan Program MBG di Satuan Pendidikan, yang disampaikan oleh narasumber Agus Fany Chandra. Materi ini menyoroti pentingnya sistem pemantauan yang transparan dan akurat dalam menjamin keberlanjutan MBG.

Program Makan Bergizi Gratis (MBG) menjadi salah satu upaya strategis dalam meningkatkan kualitas gizi dan kesehatan anak-anak Indonesia. Melalui program ini, diharapkan siswa mendapatkan asupan makanan yang lebih sehat dan bergizi, sehingga dapat menunjang perkembangan fisik dan kecerdasan mereka. Implementasi yang baik dari program ini akan berkontribusi besar dalam menciptakan generasi emas Indonesia 2045 yang sehat, cerdas, dan siap bersaing di tingkat global.

Dengan adanya koordinasi yang semakin solid antara pemerintah pusat dan daerah, diharapkan program MBG dapat berjalan dengan optimal dan memberikan manfaat nyata bagi anak-anak Indonesia. Keberhasilan program ini tidak hanya bergantung pada kebijakan yang baik, tetapi juga dukungan dari seluruh pihak terkait dalam memastikan setiap anak mendapatkan akses terhadap makanan bergizi demi masa depan yang lebih cerah.