Sabtu 15 Juni 2024 Bupati Bengkayang Sebastianus Darwis, SE, MM menghadiri Perayaan Gawia Nibakng “Nyobeng” Dayak Bidayuh Sebujit 2024, dalam hal ini diwakili Sekda Kabupaten Bengkayang Yustianus SE, MM serta memberikan Apresiasi Masyarakat Adat Dalam Mempertahankan Warisan Budaya Nasional (WBTB). Hadir dalam kegiatan tersebut Asdep Infrastruktur BNPP yang juga sebagai Pj Bupati Buton Tengah Sulawesi Tenggara ( Amrullah M Ridha, S.Sos, M.Sc), Ketua DPRD Bengkayang beserta anggota DPRD, anggota DPRD propinsi Kalimantan Barat Dapil Bengkayang-SIngkawang, Perwakilan Kapolres dan Dandim, Perwakilan Danlanud Harry Hadi Soemantri Sanggau Ledo, Pamtas Jagoi Babang, Perwakilan PLBN Jagoi Babang, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Heru Pujiono, SKM, MKM dan beberapa Kepala OPD, Bupati Kedua Bengkayang, Camat Siding dan Camat Seluas serta Ketua TP PKK Kecamatan, DAD Kabupaten Bengkayang, DAD Kecamatan dan tokoh adat-agama-masyarakat serta seluruh warga masyarakat.
Bengkayang – Perayaan tahunan Gawia Nibakng atau yang familiar disebut “Nyobeng” tahun ini masih menjadi daya tarik masyarakat, baik lokal, nasional, hingga mancanegara. Hal ini terlihat dari ramainya para pengunjung yang hadir dipagelaran budaya masyarakat Dayak Bidayuh Sebujit di Desa Hli Buei Kecamatan Siding. Dalam acara seremonial berlokasi di Halaman Rumah Adat Baluk Bupati Bengkayang mengucapkan selamat datang kepada semua tamu undangan maupun pengunjung serta mengucapkan terima kasih kepada panitia penyelenggara yang telah bekerja keras untuk menyiapkan acara ini sehingga berjalan lancar, aman, dan sukses. Bupati Bengkayang dalam sambutannya yang dibacakan Sekretaris Daerah Yustianus, SE, MM mengajak seluruh masyarakat untuk tetap terus mendukung dan mempromosikan kekayaan budaya masyarakat Dayak Bidayuh. “Perayaan hari ini menjadi ajang untuk mengembangkan dan melestarikan kearifan lokal dalam hal pemeliharaan identitas budaya, penghormatan terhadap warisan leluhur serta adat istiadat. Saya mengajak seluruh masyarakat untuk mendukung dan mempromosikan kekayaan masyarakat budaya Dayak Bidayuh Sebujit yang kita nikmati hari ini.” Ajak Bupati. “Saya sangat mengapresiasi upaya masyarakat adat dalam menjaga dan memelihara warisan budaya mereka. Seperti Struktur Rumah Adat Baluk Sebujit Dayak Bidayuh yang diakui secara nasional sebagai warisan budaya tak benda oleh Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi RI dengan nomor 3040/FA/KB 09.06/2022, Jakarta, 21 Oktober 2022.” Terang Bupati Bengkayang.
Sebagai informasi, Perayaan Gawia Nibakng atau yang lebih dikenal dengan sebutan Nyobeng merupakan bentuk penghargaan dan penghormatan kepada leluhur dan ritual adat sebagai rasa syukur atas panen berlimpah dan doa kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala nikmat dan berkah yang telah diberikan kepada masyarakat. Selama berlangsungnya acara, seluruh masyarakat yang berada di Desa Hli Buei Kecamatan Siding merayakan dengan cara menjamu para sanak saudara maupun pengunjung yang hadir dengan makanan dan minuman khas warga Adat Dayak Bidayuh Sebujit di rumah masing - masing. Masyarakat Desa Hli Buei yang terkenal ramah ini juga mempersilakan menginap dirumah mereka jika ada turis luar yang ingin bermalam disana.
Sumber Dok.TimIDdikbud/redwebdikbud