Selasa 16 Juli 2024 bertempat di Ruang Helpdesk Dinas Pendidikan dan Kebudayan Kabupaten Bengakayng dilakukan dalam rangka akselerasi capaian Akreditasi satuan Pendidikan di Kabupaten Bengkayang. Komitmen Bersama tersebut antara Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bengkayang, Kementrian Agama Kabupaten Bengkayang dan BAN PDM (Badan Akreditasi Nasional Pendidikan Dasar Menengah) , yang dahulunya BAN SM ( Badan Akreditasi Nasional Sekolah / Madrasah). Hadir pada kesempatan tersebut Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bengkayang Heru Pujiono, SKM, MKM, didampingi Kabid kurikulum dan Mutu Pendidikan serta Kepala Seksi Mutu Pendidikan, Kepala Kantor Kementrian Agama Kabupaten Bengkayang H Damsir, S.Ag didampingi Kasi Pinmas. Sementara dari BAN PDM Propoinsi Kalimantan Barat hadir Dr Dada Suhaida, M.Pd dan Muhamad Yusuf M.Pd. Pada kesempatan tersebut selain memperbaharui kesepakatan bersama yang telah lalu juga sekaligus disampaikan sosialisasi instrumen Akreditasi Tahun 2024 baik jenjang PAUD maupun Dasar - Menengah melalui SiPena. Terdapat beberapa penguatan dalam instrumen khususnya di PAUD, namun kalau di pendidikan dasar - menengah masih tidak banyak perubahan, ungkap Dr Dada Suahida, M.Pd.
Sementara Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bengkayang menyambut baik adanya pembaharuan dan sosialisasi instrumen dan sasaran Akreditasi Tahun 2024, dimana ini menjadi konsen dan komitmen kami utamanya upaya untuk meningkatkan Akreditasi dari yang C menjadi B dan target kami sampai Tahun 2026 sudah tidak ada lagi Satuan Pendidikan baik PAUD, SD maupun SMP yang masih TT (Tidak Terakreditasi) , terang Heru. Keseriusan kami dengan adanya bidang yang khusus menangani Kurikulum dan Mutu Pendidikan, harapannya tim kami berdsama 6 asesor ( 1 SD/SMP dan 5 PAUD ) dapat melalkukan asesmen dan pendampingan lebih awal kepada Satuan Pendidiikan sasaran sehingga target yang kami canangkan dapat tercapat.
Tidak jauh berbeda Kakan Kemenag Bengkayang H Damsir, S. Ag juga menyambut positif dan bersyukur mengingat Madrasah atau sekolah berbasis keagamaan di Kabupaten Bengkayang masih perlu banyak mendapat perhatian, utamanya dalam akreditasi ini, cerita H Damsir, S.Ag. Dan kami terus berupaya berkoordinasi dan berkolaborasi dengan dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan serta utamanya dengan BAN PDM ini supaya akreditasi Madrasah baik yang umum maupun berbasis pesantren memiliki akreditasi yang baik sehingga mampu bersaing dan kompetitif dengan sekolah-sekolah lain, tegas Damsir.
Selesai sosialisasi terkait instrumen baru untuk penilaian Akreditasi sekolah sasaran Tahun 2024 dilanjutkan dengan diskusi serta penandatanganan komitmen bersama dalam rangka Akselerasi Capaian Akreditasi satuan Pendidikan baik berada dibawah binaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bengkayang maupun Kementrian Agama Kabupaten Bengkayang.